Fakta Dunia Kpop Yang Wajib Kamu Tahu | K-Netizens

0


Toppers salah seorang K-Popers? Sering mendengar lagu – lagu K-pop atau bahkan sampai rela menonton konser para artis K-Pop? Memang demam Korea yang belakangan ini melanda sulit untuk dihindari. Gimana gak? Mata kita disuguhkan oleh wajah para artis Korea yang bening baik, artis wanita atau pria nya sekalipun. Telinga kita juga dimanjakan dengan suara merdu dari mereka yang meskipun kita tidak terlalu mengerti isi dari lagu yang dinyanyikan tapi, tetap saja kita bisa menikmati lagu – lagu asal negeri ginseng tersebut.

Demam K-Pop yang menjangkiti hampir seluruh dunia, tidak terkecuali Indonesia ini, membuat K-Popers atau sebutan untuk mereka yang mengidolakan artis K-Pop semakin bertambah banyak. Bahkan gak jarang para penggemar K-Pop ini membentuk sendiri fanbase atau fandom untuk mendukung artis atau grup K-pop kesayangan mereka. Mulai dari Super Junior, SNSD, 2NE1, EXO, Big Bang dan masih banyak lagi.

Nah, sekarang Toped di sini mau ungkap beberapa fakta mengejutkan dari dunia K-Pop. Di balik kesempurnaan penampilan mereka di layar kaca yang bikin kita gak bosan – bosan buat memujanya tapi, ada beberapa fakta yang mungkin aja kamu gak tau. Pasti penasaran kan?

Dibutuhkan skill dan penampilan



Sudah pasti dong untuk menjadi seorang idola dibutuhkan paket yang lengkap, mulai dari visual yang ga bosan dipandang mata dan skill yang dimiliki. Untuk menjadi seorang idola K-Pop di Korea skill utama yang wajib dimiliki adalah skill menyanyi dan menari. Tapi, ga jarang juga dibutuhkan skill akting yang baik. Yang pasti penting banget bakat yang bisa menghibur para penonton. Sayang banget kan Toppers kalau cuma modal tampang tapi, ga punya kemampuan apa – apa.

Waktu training yang lama



Di Korea Selatan untuk menjadi seorang artis atau idola itu ga bisa sembarangan, apalagi dengan cara instan. Sebelum diorbitkan menjadi artis, para calon artis atau trainee ini akan menjalani training terlebih dahulu untuk mengasah skill dan kemampuan yang mereka miliki agar lebih matang lagi. Training ini dilakukan oleh masing – masing perusahaan management artis di Korea Selatan. Untuk masa trainingnya sendiri berbeda – beda Toppers, ada yang hanya beberapa bulan atau ada juga yang sampai memakan waktu sampai 10 tahun lho!

Dengan masa training yang lama tersebut, ga jarang beberapa trainee sempat frustasi dan akhirnya mengundurkan diri. Sayang banget ya Toppers..

Big Three: SM, YG, JYP



Buat Toppers yang update dengan K-Pop pasti ga asing dengan tiga perusahaan entertainment artis di Korea Selatan yang paling terkenal ini. Yup! SM, YG, dan JYP memang disebut sebagai Big Three Entertainment di Korea Selatan. Karena tiga manajemen artis ini berhasil mendebutkan artis dan grup idola yang sukses dan terkenal hingga keluar Asia. Karena kesuksesan artis – artisnya, tiga besar manajemen artis di Korea Selatan ini juga tercatat sebagai perusahaan manajemen dengan pendapatan terbesar lho! Selain ketiga manajemen artis tersebut, terdapat juga beberapa manajemen artis di Korea yang mulai patut diperhitungkan seperti Starship Entertainment, Cube Entertainment, Loen Entertainment dan lainnya.

Tinggal di dorm



Para artis yang sudah debut biasanya disediakan sebuah dorm. Kenapa? Agar si artis tersebut lebih mudah untuk menjalankan schedulenya. Terlebih untuk sebuah grup idola, tinggal di dorm juga dimaksudkan agar mereka bisa saling mengenal dan dekat satu sama lain. Karena kekompakkan dalam grup sangat penting jadi, dengan tinggal di satu dorm dengan waktu yang cukup lama, kekompakkan mereka juga akan terjalin.

Fandom



Keberadaan Fandom di Korea Selatan udah bukan hal yang aneh lagi. Hampir setiap artis di Korea memiliki fandomnya masing – masing. Semakin besar fandom tersebut, maka semakin tenar juga artisnya. Karena dukungan dari fandom sendiri sangat mempengaruhi kepopuleran artis tersebut. Fandom di Korea juga memiliki sebutan masing – masing yang mewakili artis idolanya. Misal Girl’s Generation dengan fandomnya Sone, Super Junior yang memiliki sebutan fandom Elf, Big Bang dengan VIP dan masih banyak lagi. Selain itu, fandom juga ditandai dengan lightstick dari masing – masing grup atau artis. Yup,lightstick di Korea Selatan digunakan sebagai bentuk untuk memberi dukungan kepada idola yang sedang tampil di atas panggung. Lightstick yang digunakan juga memiliki warna tersendiri yang mewakili idolanya.

Fans yang fanatik



Memang terdengar agak berlebihan tapi, memang itu lah kenyataannya. Para fans di Korea Selatan memang berani dan terkesan fanatik. Mereka memberi dukungan dengan tidak setengah – setengah, bahkan mereka rela lho merogoh kocek hingga jutaan demi untuk memberikan hadiah buat idola mereka seperti, gadget terbaru, pakaian, aksesoris branded dan masih banyak lagi. Tapi, disamping itu juga ada beberapa fans yang karena terlalu fanatik terhadap idolanya bahkan sampai mengikuti dan mengintai kemanapun idola mereka pergi, biasanya fans ini disebut juga dengan Sasaeng. Keberadaan Sasaeng Fans ini ga jarang bikin idolanya ga nyaman dan merasa terganggu.

Adanya larangan untuk tidak boleh pacaran



Aturan yang paling penting untuk menjadi artis di Korea adalah adanya larangan untuk pacaran. Karena pacaran akan dianggap membuat si artis jadi tidak fokus dengan pekerjaannya. Apalagi jika artis tersebut baru seumur jagung dan ketahuan menjalin kasih dengan seseorang, bisa – bisa manajemen artis tersebut langsung turun tangan untuk menyelesaikan sendiri persoalan itu. Ditambah lagi dengan fans – fans di Korea yang sangat sensitif dengan isu – isu tentang artis yang sedang dirumorkan menjalin asmara. Bahkan, gak jarang beberapa fans terpaksa meninggalkan fandomnya karena skandal pacaran yang menimpa idolanya atau bahkan sampai beralih menjadi anti fans lho!

Itu dia Toppers beberapa fakta dunia K-Pop yang sekarang sedang merajalela. Ternyata gak gampang ya untuk menjadi seorang idola. Diperlukan kerja keras dan mental yang kuat juga.

Post a Comment Blogger

 
Top